Sekarang saya mau jelaskan gimana setting toko online kita yg sudah kita install itu. Kalau kita coba akses toko kita saat ini dengan menjalankan file shop.php itu maka akan ditampilkan bentuk awal dari toko online kita. Masih polos dan belum ada produk apa-apa nya.
Kita bisa login ke menu control panel dengan menjalankan file admin.php, setelah login dan masukkan passwod, maka anda sudah berada dalam control panel nya aom(associate-o-matic).
Hal pertama yang harus anda lakukan adalah mengganti nilai Amazon Associate ID yg tertulis disitu menjadi affiliate id amazon anda. Kalau anda lupa merubahnya, bisa-bisa semua komisi penjualan anda dari amazon akan dibayar kepada aom, bukan anda
Kita abaikan saja dulu untuk settingan yg lain, lalu kita coba klik settings Categories. Disinilah kita akan menentukan produk-produk apa saja yang akan kita tampilkan di toko online kita tersebut. Sebenarnya di aom sudah diterangkan cukup jelas maksud dari tiap-tiap kolom isian itu, namun saya coba untuk memberikan tips yg lain tentang categories itu.
- Cat ID : untuk penamaan id ini sebaiknya mengandung kata kunci, hal ini bermanfaat untuk SEO, karena akan muncul di url. Saya masukkan “recipes” karena produk yg dijual di toko online saya mengenai resep2 masakan. Nanti kalau ada categoy resep yg lain, saya akan namakan recipes2, recipes3 dst.
- Name : sama seperti id diatas, penamaannya juga harus mengandung kata kunci. Saya masukkan salah satu resep masakan yg banyak dicari orang (setelah riset tentunya)
- Amazon Category : paling simple tentukan salah satu category yg sudah ada di amazon, kali ini saya pilih buku(Books) karena dgn tujuan agar dapat mengeluarkan buku resep masakan. Category ini sebenarnya bisa dicustomize gak harus mengikuti default dari amazon category, ada pilihan ASIN List, ASIN File, Blended dll. Mudah2an lain waktu bisa kita bahas.
- Node : boleh dibilang ini nomor id nya untuk si Books itu (otomatis keluar setelah kita pilih category). Node ini bisa kita ubah jika kita ingin mengeluarkan produk yg ada didalam sub category nya si Books itu. Jadi misalkan dengan node 1000(untuk Books) hasilnya terlalu banya produk yg keluar dan tidak specifik, kita bisa manfaatkan nilai node ini dengan mengganti kode nya. Disini juga ada triknya, nanti deh ngebahasnya ya, habis bisa panjang tulisannya
- SDK : boleh dicheck ataupun tidak, saya belum menemukan perbedaan berarti selama dikolom Keyword kita isi valuenya.
- Keyword (optional) : walaupun tertulis optional, saya hampir tidak pernah tidak untuk mengisinya, karena dengan memasukkan kata kunci ini, produk amazon yg saya inginkan bisa tampil di toko online saya.
- Isian lain untuk T, M, B, S dan Order : menurut saya hanya untuk tampilan saja nanti ditoko online anda. Anda bisa merubah sesuka hati anda sekiranya settingan mana yg akan mempercantik tampilan toko online anda nantinya, lebih condong kepada pertimbanganan konversi(terjadinya penjualan) produk tersebut di toko online anda.
- Add Categories: kalau anda berniat punya lebih dari satu category di toko online anda, bisa anda ketik 1, 2 atau 3 dst, dan lalu klik Go >> button. Kebetulan disini saya baru buat sati category saja, yaitu Meatloaf Recipe, soalnya belum nemuin kata kunci tentang resep yg lainnya dan bagus…
Nah..sekarang anda bisa coba tengok lagi toko online anda dengan menjalankan file shop.php, keliatan bedanya dari sebelumnya? selamat ber eksperimen
Tidak ada komentar:
Posting Komentar